Istimewa
Ilustrasi perkosaan.
DEPOK - Seorang gadis tak berdaya.
Darah segar mengalir dari pangkal paha gadis yang memiliki masalah
pendengaran itu. Tetangga korban, Tarono (31) tega menggagahinya Selasa
(9/12/2014) siang di sebuah tanah lapang.
Tarono langsung melarikan diri setelah aksi bejatnya kepergok
Suwardi, ketua RT 05, Kelurahan Rangkapan Jaya Baru, Kecamatan
Pancoranmas, Depok. Siang kebetulan melintas, Suwardi berhasil menangkap
pelaku, tapi Tarono berhasil kabur.
Suwardi langsung mengantarkan korban yang diketahui bernama DR (14), seorang siswi sekolah luar biasa di Kota Depok. Ia melaporkan insiden buruk yang dilihatnya kepada orangtua DR. Sementara Tarono, sudah ia laporkan ke Polres Depok.
"Saya sempat mengamankan pelaku, motor dan dompetnya. Tapi pelaku bisa melarikan diri. Saya pegang KTP pelaku, dan sudah saya kasih ke polisi tadi," kata Suwardi saat ditemui usai membuat laporan di Mapolres Depok, Selasa malam.
Kasat Reskrim Polresta Depok, Komisaris Agus Salim menegaskan akan menyelidiki kasus ini. Sementara ini pihak kepolisian sudah meminta korban untuk menjalani visum. ""Kami masih buru pelaku yang identitasnya sudah kami ketahui," katanya.
Suwardi langsung mengantarkan korban yang diketahui bernama DR (14), seorang siswi sekolah luar biasa di Kota Depok. Ia melaporkan insiden buruk yang dilihatnya kepada orangtua DR. Sementara Tarono, sudah ia laporkan ke Polres Depok.
"Saya sempat mengamankan pelaku, motor dan dompetnya. Tapi pelaku bisa melarikan diri. Saya pegang KTP pelaku, dan sudah saya kasih ke polisi tadi," kata Suwardi saat ditemui usai membuat laporan di Mapolres Depok, Selasa malam.
Kasat Reskrim Polresta Depok, Komisaris Agus Salim menegaskan akan menyelidiki kasus ini. Sementara ini pihak kepolisian sudah meminta korban untuk menjalani visum. ""Kami masih buru pelaku yang identitasnya sudah kami ketahui," katanya.