Nasi sudah menjadi bubur, disangkal atau tidak keberadaan video porno DPR menyita seluruh kalangan, bisa dipastikan saat ini orang-orang yang terlibat dalam skandal video mesum DPR
sedang berusaha untuk menutupi kasus ini dengan berbagai cara dan upaya
namun tetap saja sehebat apapun seseorang menyimpan bangkai ujungnya
akan tercium, nah sampai saat ini informasi terbaru video DPR 2012 masih simpang siur dan belum terungkap siapa saja pelaku, penyebar dan otak dibalik skandal video 3gp bokep anggota DPR ini.
Namun sepertinya khusus untuk pelaku wanita video porno DPR saat ini bergaung keras nama Karolin Margret Natasa dan untuk pelaku pria dalam video porno DPR menyeret dua tokoh kancah politik Indonesia yakni Aria Bima dan Elya Geeraldy Muskitta, yang jadi pertanyaan siapakah pelaku penyebaran video porno DPR ngeri-ngeri sedap tersebut dan tentu saja apa motif dibalik ini semua, untuk menjawab pertanyaan sederhana tersebut mari kita kupas bersama-sama kronologi skandal video porno DPR tersebut yang saya kutip dari artikel politik Kompasiana berjudul Ada George Toisutta Dalam Skandal Video Porno DPR.
Awalnya Penyebaran video porno DPR yang diduga menampilkan Anggota Komisi IX DPR RI Karolin Margret Natasa
ini, bermula dari pemberitaan indonesiarayanews.com (IR News) milik
mantan Managing Director PT Ceria Indonesia Yan Harahap yang dinahkodai
oleh Pimred George Toisutta. IR News tercatat menjadi media pertama yang
menulis soal keberadaan video porno mirip Karolin Margret Natasa yang dikutip dari sebuah website beralamat kilikitik.net alias skandal.kilikitik.net alias karolin.kilikitik.net.
Setelah ditelusuri, rupanya website kilikitik.net tersebut terdaftar dengan nama Advance Maluku milik Muskitta H dengan alamat kontak elya@muskitta.com. Berikut screenshotnya:
Ternyata, nama registrasi Advance Maluku milik Muskitta H juga tercatat sebagai pemilik alamat domain merdesa.com. Berikut screenshotnya :
Seperti diketahui, situs merdesa.com adalah milik Elya Muskitta seperti tercantum dalam akun resmi Twitternya @merdesa_. Berikut screenshotnya:
Ketika ditelusuri lebih lanjut, tercatat juga adanya alamat domain advance-maluku.com yang tercantum diregistrasi oleh Bas Consulting milik Elya Muskitta. Berikut screenshotnya :
Nama registrasi Bas Consulting juga tercatat memiliki alamat domain basconsult.com juga atas nama Elya Muskitta. Berikut screenshotnya :
Berdasarkan hasil penelusuran tersebut diperoleh kesimpulan bahwa Elya Muskitta memiliki 3 kendaraan yaitu :
1. Kilikitik.Net
2. Advance Maluku
3. Bas Consulting
Kilikitik.Net milik Elya Muskitta tercatat sebagai website tempat dimulainya penyebaran video bokep anggota dewan
yang kemudian secara cepat dijadikan berita oleh IR News digawangi
George Toisutta.Advance Maluku adalah nama yang digunakan Elya Muskitta
untuk mewadahi Kilikitik.Net dan Bas Consulting. Terakhir, Bas
Consulting merupakan perusahaan konsultan manajemen yang memiliki
sejumlah klien. Salah satu klien utamanya adalah Pemerintah Provinsi
Maluku. Berikut screenshotnya:
Lantas, apa hubungannya dengan Pilkada Kalimantan Barat dan Maluku? Benang merahnya dapat ditarik dari korban penyebaran video mesum DPR 3gp ini yang diduga-duga adalah Karolin Margret Natasa, anak Gubernur Kalimantan Barat Cornellis.
Mencuatnya kasus video ini, otomatis akan menggoyang pula posisi
Cornellis dalam ajang Pilkada Kalimantan Barat yang akan berlangsung
tahun ini.
Mayor Jenderal TNI Armyn Alianyang merupakan salah satu kandidat terkuat dalam Pilkada Kalbar 2012. Tokoh militer Kalbar ini memiliki hubungan cukup dekat dengan George Toisutta. Pada kisruh PSSI untuk menjatuhkan Nurdin Halid, Armyn Alianyang terlihat cukup aktif memberikan dukungan pada kelompok George Toisutta.
Info yang diperoleh Ratu Adil, posting video bokep Karolin Margret Natasa di website Kilikitik.Net dilakukan oleh Irvan Rismayadi melalui PT Inter Borneo Media (inbom.com)
di Jalan Tani Makmur Gang Sambas No 76A. Informasi ini masih perlu
dikonfirmasi. Irvan Rismayadi memang tercatat sebagai pemilik alamat
domain www.inbom.com. Berikut screenshotnya :
Namun jika info ini benar, maka dapat menyambungkan benang merah antara George Toisutta dengan Armyn. Selain itu, nama Irvan Rismayadi juga tercatat sebagai pemilik alamat domain alianyang.com seperti tercantum dalam screenshot berikut ini :
Website alianyang.com memang terlihat menjadi salah satu media pencitraan digital Amryn Alianyang untuk maju ke Pilkada Kalbar 2012.
Amryn sudah mendaftarkan diri untuk maju melalui Partai Demokrat pada
tanggal 24 Maret 2012. Oleh sebab itu, berkaitan atau tidak, keberadaan
skandal Video mesum Karolin anggota DPR sangat menguntungkan rencana Amryn Alianyang
untuk menggeser Cornellis. Maka bukan tidak mungkin jika Amryn
merancang suatu skandal dengan George Toisutta selaku Pimred IR News
untuk memberikan aib pada Cornellis.
Pertanyaannya kemudian, apa keuntungan yang diperoleh Elya Muskitta
atas partisipasinya mengangkat video “diduga” Karolin dalam transaksi
antara Toisutta dengan Amryn? Menurut informasi sementara yang diterima
Ratu Adil, Elya Muskitta diminta oleh George Toisutta untuk mengamankan
posisi Brigadir Jenderal TNI Karel Albert Ralahahu sebagai Gubernur Maluku.
Sebab, Karel merupakan salah satu bagian dari rencana Toisutta untuk
memperkuat posisi di Maluku. Keduanya sama-sama berkoneksi di militer.
Elya Muskitta sebagai pemilik Bas
Consulting (konsultan Pemprov Maluku) tentu akan sangat senang jika
“Gubernur” yang menjabat tidak diganti. Jatah konsultansi Pemprov Maluku
tetap akan di tangan Elya. Pergantian Gubernur tentu akan membuat Elya
Muskitta berpeluang kehilangan klien, yaitu Pemprov Maluku.
Melalui skenario ini, George Toisutta
berpeluang besar memegang 2 Gubernur di Kalbar dan Maluku pasca Pilkada
rampung. Tentu ini akan menjadi posisi tawar yang kuat bagi George
Toisutta untuk meminta jatah Menteri atau lainnya di 2014 nanti. Kalau
dipikir-pikir, memang agak kebetulan kalau hanya IR News yang
mendapatkan info soal adanya video tersebut. Lebih mudah memahami bahwa
ada unsur kesengajaan dari pihak IR News untuk “membantu” penyebaran
video itu untuk kepentingan yang lebih besar lagi. Berikut gambaran peta
dan alur sementara atas skenario skandal video Karolin:
Dari rangkaian kronologi video porno DPR tersebut diatas diambil kesimpulan sementara bahwa George Toisutta, Jendral TNI yang juga menjabat sebagai Komisaris Utama OSO Group, sekaligus menjabat Pimpinan Redaksi Indonesia Raya News (www.indonesiarayanews.com) diduga pelaku di balik skandal video porno DPR. Perebutan kursi Pilkada Gubernur Kalimantan Barat dan Maluku diduga kuat menjadi babak akhir dari skenario skandal tersebut. Trio Toisutta – Amryn Alianyang – Elya Muskitta merupakan tokoh-tokoh kunci dalam skandal video porno DPR ini.
Analisa copy paste nih, sekedar info http://www.pontianakpost.com/index.php/search?mib=komentar&id=107369
BalasHapusAnalisa copy paste, sekedar info :
BalasHapushttp://www.pontianakpost.com/index.php/search?mib=komentar&id=107369