Ucapan

SELAMAT DATANG DI BLOG SUARA ENGGANG POST!

Kamis, 11 Oktober 2012

Demi Kepuasan Seks Otong Nikahi 37 Perempuan



Otong.jpg
tribunnews.com
Otong Gunawan

JAKARTA - Otong Gunawan (63)  merupakan pria perkasa, ia pantas disebut salah satu Raja Poligami di dunia. Pasalnya pria kelahiran Bekasi 16 Juni 1949 ini mengaku pernah menikahi 37 perempuan.

Dari jumlah itu, kini tinggal 3 perempuan yang masih bertahan menjadi istrinya. Petulangan 'sang raja' terhenti setelah didera penyakit diabetes.

Ditemui di tempat mangkalnya di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC), Jakarta Timur, Jumat (7/9/2012), Otong tak merasa malu dengan masa lalunya yang gonta-ganti pasangan. Menurut dia, dalam kurun waktu tidak lebih dari 6 tahun, 37 perempuan dinikahinya. "Saya menikah dan bercerai setiap dua bulan sekali," katanya.

Alasan Otong menikahi ke-37 istrinya itu tiada lain untuk mencari kepuasan seksual. Otong mengaku gairahnya di masa muda melebihi orang biasa. Apa yang dikemukakan Otong itu dibenarkan oleh tiga istrinya yang masih bertahan hingga kini.

Istri pertama Otong, Tian Wani (60), yang dinikahinya tahun 1973 atau 38 tahun lalu, saat Otong berusia 25 tahun, membenarkan ihwal suaminya yang kecanduan seks. Wani kini masih resmi tercatat sebagai istri Otong dan tinggal di sebuah rumah kecil di Jalan Raya Bekasi Timur, Gang Nangka, RT 13/7, Cipinang Besar Utara, Jatinegara. Dari Wani, Otong dikaruniai 5 anak (satu orang meninggal) dan 9 cucu.

Sedangkan istri kedua Otong, Ujan (58), tinggal di Babelan, Bekasi, Jawa Barat. Ujan dinikahi Otong secara siri 30 tahun lalu. Ujan tercatat sebagai perempuan ke-35 yang dinikahinya. Dari Ujan, Otong dikaruniai satu anak dan belum mendapat cucu.

Adapun istri ketiga Otong adalah Kami (54), perempuan yang dinikahi Otong terakhir kali atau yang ke-37, juga secara siri, 28 tahun lalu, tinggal di Jalan Cipinang Timur, Gang Mawar RT 04/04, Kelurahan Cipinang, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur. Dari Kami, Otong dikaruniai seorang anak dan seorang cucu.

Otong berprofesi sebagai penjual obat, usai berjualan obat di depan salah satu los beras di PIBC Otong pulang ke rumah kontarakannya. "Dari mereka ini saya dapat anak dan cucu. Jadi totalnya 11 anak dan satu meninggal, serta 10 cucu," kata Otong bangga.

Sementara dari 34 perempuan lain yang dinikahinya, menurut Otong, ia tidak memiliki anak. "Paling lama 2 bulan, mereka minta cerai," kata Otong.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar