Ucapan

SELAMAT DATANG DI BLOG SUARA ENGGANG POST!

Selasa, 19 Agustus 2014

Pencabulan di Bandung, ayah bantah hamili anak kandungnya

Pencabulan di Bandung, ayah bantah hamili anak kandungnya
Ilustrasi Pelecehan Seksual Anak. ©2014 Merdeka.com




AP (44) kini harus berurusan dengan polisi. Dia adalah tersangka kasus kejahatan seksual terhadap anak kandungnya sendiri YS (18). Selain itu AP juga melakukan KDRT terhadap anaknya. Apa pengakuan bapak yang saban hari jadi kuli bangunan ini?

"Saya ini enggak pernah bersetubuh dengan anak saya, saya enggak tahu itu hamil sama siapa," terang AP berbalut topeng, saat ditemui di Mapolrestabes Bandung, Selasa (12/8).

Didesak berkali-kali untuk mengakui perbuatannya AP bahkan terus mengelak. Saat ditanya ihwal gergaji yang pernah menjadi alat untuk mengancam YS, dia mengakuinya. Namun lagi-lagi itu bukan untuk memenuhi hasrat birahi.

"Saya pakai gergaji itu karena bertanya kepada anak saya siapa yang cium lehernya. Lalu saya penasaran untuk lihat di badannya, ternyata ada juga (bekas cium)," dalihnya.

Pernyataan itu jelas berbeda dengan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) penyidik Polrestabes Bandung. Di mana korban saat itu sudah tercatat sejak 2007 melakukan aksi senonoh terhadap anak kandungnya sendiri sampai pertengahan 2014.

Bahkan Januari 2014 lalu ayahnya pernah mengikat kaki dan tangan korban menggunakan kain sprei. Di situ AP meniduri anaknya. Tindakan KDRT juga terjadi dengan memukul, menjewer dan menginjak paha korban.

Namun kini tersangka sudah ditahan di Mapolrestabes Bandung. Dia terancam hukuman 12 tahun penjara.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar