Ucapan

SELAMAT DATANG DI BLOG SUARA ENGGANG POST!

Jumat, 20 Januari 2012

Kekasih Pulkam Dapat Kenalan Baru

Kisah Gadis Selingkuhi Suami Orang (6)

“Kalau hanya biasa-biasa saja OK-lah. Saya manusia normal kok. Tapi kalau lebih jangan dulu, tunggu saatnya pasti tiba.”

Oleh M Kusyairi

Cinta memang buta, tapi jangan sampai dibutakan oleh cinta. Kalimat inilah yang selalu dipegang Saskia. Walaupun ia harus menelan pil pahit berupa kegagalan dalam meniti jembatan percintaan, Saskia masih mempunyai harga diri. Dia berhasil mempertahankan ‘harta’ satu-satu miliknya.

Semenjak kejadian di salah satu penginapan di Kota Sintang, di mana Saskia menolak ajakan Joni, untuk melakukan hubungan intim. Kendati demikian, selaku manusia normal, ia tak menampik ketika Joni memancing mengajak bermesraan.

Malam itu di penginapan tersebut, mereka menghabiskan malam dengan cumbuan biasa-biasa saja. Berkali-kali Joni mencoba mengecoh pertahanan Saskia. Namun, selalu gagal, karena gadis itu selalu teringat tak ada harta lain yang ia bisa banggakan, terkecuali kesucian. Dia tak semudah itu terbuai dalam rayuan laki-laki, termasuk pacarnya sendiri. “Kalau hanya biasa-biasa saja oklah. Saya manusia normal kok. Tapi kalau lebih jangan dulu, tunggu saatnya pasti tiba,” celetuknya.

Sejak itu pula hubungan mereka sedikit renggang. Mungkin terselip kekecewaan di hati Joni mengenai penolakan Saskia itu. Sekarang mereka melakukan pertemuan hanya malam minggu saja. Tetapi, setiap seperti biasa, jika ada kesempatan Joni selalu mengajak gadis itu untuk bermesraan dan melancarkan berbagai jurus agar bisa menaklukkan gadis itu. Tapi, pertahanan Saskia memang cukup kokoh, sehingga berbagai upaya ditebarkan laki-laki tinggi kurus itu, selalu gagal.

Seiring dengan perjalanan hubungan mereka yang sudah menginjak ke-6 bulan. Joni pindah kerja ke wilayah Ngabang. Otomatis pertemuan mereka semakin jarang sekali terjadi. Jikapun bertemu dua minggu sekali.

Kendati demikian, setiap pertemuan mereka selalu bermesraan serta tak jarang Joni menginap di kos Saskia. Joni belum bisa menjebolkan pertahanan gadis itu.

Di samping itu, Saskia pun mempunyai kenalan seorang laki-laki sebut saja Jarwo (nama samaran) bekerja di salah satu perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Sanggau. Hubungan mereka hanya sebatas teman biasa saja. Meski Saskia menangkap gerak-gerik Jarwo mulai menabur pesona pada dirinya. Tetapi, Saskia tak semudah itu berpaling, karena ia masih mempunyai seorang kekasih.

Tak lama berselang pula Joni mengatakan, akan pulang ke Lombok melihat orang tuanya. Maka, sebelum keberangkatan kekasihnya, mereka melaksanakan perpisahan. Apa yang terjadi, ikuti. (bersambung)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar