Ucapan

SELAMAT DATANG DI BLOG SUARA ENGGANG POST!

Sabtu, 24 Maret 2012

HMI Tegas Menolak Kenaikan Harga BBM

Tribunnews.com - Rabu, 21 Maret 2012 16:47 WIB
Share
Email
Print
  + Text 
HMI Tegas Menolak Kenaikan Harga BBM
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Demonstran longmarch menggelar unjuk rasa melintas Jalan Pasteur, Kota Bandung, Selasa (20/3). Dalam aksinya massa yang berjumlah sekitar 100 mahasiswa gabungan dari PB HMI, PP PMKRI, Presidium GMNI dan PP GMKI yang melakukan longmarch dari kawasan Dago ke sekitar Gerbang Tol Pasteur ini menuntut duet SBY-Boediono turun dari jabatannya sebagai presiden dan wakil presiden jika sampai menaikan harga bahan bakar minyak (BBM), karena akan berdampak semua harga kenutuhan pokok naik yang dapat menyengsarakan rakyat. 
 
JAKARTA – Himpunan Mahasiswa Islan (HMI) menegaskan sikapnya menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi yang rencananya akan dimulai 1 April mendatang.
“Himpunan Mahaiswa Islam secara kelembagaan menyatakan dengan tegas menolak kenaikan BBM,” seru Bahtra Banong, Ketua Bidang POLHANKAM PB HMI, dalam siaran persnya, Jakarta, Rabu (21/3/2012).
“Ini sekaligus inrtuksi kepada HMI cabang, HMI Badko se-Indonesia untuk melakukan gerakan penolakan kenaikan BBM dan ini sudah dilakukan di daerah-daerah.”
Ditegaskannya, keputusan pemerintah menaikan BBM pada awal April mendatang, sekitar 86,60 persen masyarakat Indonesia menolak (survei LSI). Ini sekaligus salah satu item rekomendasi rakyat pada pemerintah.
Ia menambahkan hasil kajian PB HMI menemukan indikasi permainan perminyakan, yang membuat minyak nasional menjadi kacau balau, kebocoran APBN (korupsi) pada setiap instansi pemerintah yang semakin mengurita, dan masih banyak lagi kebobrokan pemerintah dalam menata pemerintahan.
“Kami juga menghimbau kepada seluruh kader Himpunan Mahasiswa Islam HMI se-Indonesia dalam melakukan aksi demontrasi tentang kenaikan harga BBM tidak melakukan tindakan negatif dalam menyampaikan aspirasi. sehingga perjuangan HMI dalam memperjuangan kepentingan rakyat bisa tercapai,” katanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar