Ilustrasi
Ilustrasi
Ilustrasi
MALANG -
Suasana sepi di kediaman Puspa (14), nama samaran, dimanfaatkan oleh
tetangganya, WD (33) melakukan pemerkosaan. Kini, korban mengalami syok
berat setelah diperkosa empat kali oleh WD (33).
Kapolsek
Ngajum AKP Sri Sugeng Waskito mengatakan, remaja asal Desa Babadan,
Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang, Jawa Timur, melapor ke Mapolsek
Ngajum, Sabtu (5/1/2013) siang.
Siswi SMP melapor diantar ibunya. Dalam laporannya, mereka menyebutkan Puspa disetubuhi WD sejak tiga bulan silam.
"Korban
sudah kami antarkan ke unit PPA (Pelayanan Perempuan dan Anak) Polres
Malang. Tapi, karena kondisinya masih sangat tertekan, korban belum bisa
memberi banyak keterangan. Bahkan, saat kami tanya di polsek, dia juga
kebanyakan diam tak menjawab," tutur Sugeng.
Dari
penyelidikan sementara, Puspa dipaksa melayani nafsu WD saat korban
sendirian di rumah. Ibunya yang telah bercerai hanya sesekali
menengoknya, karena bekerja sebagai pembantu rumah tangga di Kota
Malang. Sedangkan ayah Puspa, bekerja sebagai tukang kayu di Dusun
Mboro.
"Menurut pengakuan korban, tindakan
pelaku dilakukan setiap kali mabuk. Kejadian ini terungkap, saat ibunya
menengok anaknya dan mendapati celana korban terus menerus basah.
Setelah didesak, korban mengaku ke ibunya telah disetubuhi pelaku,"
jelas Sugeng.
Begitu mendapat laporan, jajaran
unit Reskrim Polsek Ngajum langsung menangkap WD, saat sedang menunggu
istrinya melahirkan di RSUD Kanjuruhan Kepanjen.
"Tersangka mengakui perbuatannya, tapi katanya cuma dua kali. Sekarang penyidikannya kami limpahkan ke unit PPA," ucapnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar