Para mahasiswa di Makassar memarkir motor mereka di tengah jalanan saat melakukan aksi demontrasi menolak kenaikan harga bbm
Berita Terkait: Kenaikan Harga BBM
JAKARTA --- Kapolri Jendral Timur Pradopo, mengaku pihaknya siap untuk
menangani ekskalasi demonstrasi yang diprediksi terjadi hari ini, dan
esok, terkait kenaikan harga BBM.
Hal tersebut dikatakan Timur, usai penandatanganan kesepakatan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Polri dan Kejaksaan Agung, di kantor Kejaksaan Agung, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (29/03/2012),
"Yang jelas Polri siap menangani berkaitan dengan rencana kenaikan BBM," katanya.
Kenaikan BBM itu telah menimbulkan penolakan keras dari sejumlah pihak. Selasa lalu (27/03), demonstrasi terjadi di sejumlah tempat, bahkan bentrokan juga terjadi antara demonstran dan aparat kepolisian, sehingga menyebabkan sejumlah pendemo terluka.
Diduga, demo serupa akan terulang pada hari ini, dan esok, kembali menolak kenaikan harga BBM, yang direncanakan akan naik pada awal bulan depan. (NURMULIA REKSO PURNOMO).
Hal tersebut dikatakan Timur, usai penandatanganan kesepakatan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Polri dan Kejaksaan Agung, di kantor Kejaksaan Agung, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (29/03/2012),
"Yang jelas Polri siap menangani berkaitan dengan rencana kenaikan BBM," katanya.
Kenaikan BBM itu telah menimbulkan penolakan keras dari sejumlah pihak. Selasa lalu (27/03), demonstrasi terjadi di sejumlah tempat, bahkan bentrokan juga terjadi antara demonstran dan aparat kepolisian, sehingga menyebabkan sejumlah pendemo terluka.
Diduga, demo serupa akan terulang pada hari ini, dan esok, kembali menolak kenaikan harga BBM, yang direncanakan akan naik pada awal bulan depan. (NURMULIA REKSO PURNOMO).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar