Ucapan

SELAMAT DATANG DI BLOG SUARA ENGGANG POST!

Rabu, 18 Januari 2012

Gapai Kepuasan Perawan Tetap OK

(4)

Alfy Shandy
Cukup dengan layar monitor komputer, kepuasan itu bisa didapat. Selain itu, keperawanan pun menurutnya tetap terjaga.
Melihat tubuh mulus nan ranum terpampang di depan mata, ditambah aksi panas menantang, tentu membuat sebagian orang bakal mengap-mengap. Melihat hal itu, berbagai persepsi tentu bermunculan. Sebegitu parahkah efek negatif dari kemajuan teknologi, tentu pihak keluarga terutama orang tua punya peranan penting dalam hal ini. Undang-undang kriminal cyber pun memang mesti digodok sebaik-baiknya agar mental penerus bangsa ini tidak rusak.
Terlepas dari hal tersebut, aksi Dev Cute (nama samaran) yang dipertunjukkan di depan webcam-nya, memang begitu menggoda. Sesekali jari lentiknya menari di dalam pakaian dalamnya. Tim di Balik Cerite membiarkan aksi tersebut hingga Dev Cute mungkin merasa puas.
Namun, perkiraan itu meleset. Dev Cute tampak semakin beringas bergaya panas di depan kamera laptopnya. Diperkirakan ada pihak lain di luar tim di balik cerite yang juga turut ambil bagian melihat aksi Dev Cute.
Hal tersebut dapat dilihat dari kegiatan yang dilakukan ABG belasan tahun tersebut. Ia sesekali tampak sibuk menekan keyboard laptopnya. Usai menekan tut-tut huruf di papan keyboard, lagi-lagi Dev Cute terlihat kembali memainkan jemari lentiknya. Jemari tersebut turun naik di belahan dadanya dan perlahan turun kebagian bawah perut.
Pada saat aksinya mulai memanas, tiba-tiba layar webcam mati. Tim di balik cerita coba mencari kesalahan. Ternyata cam milik Dev Cute sengaja dimatikan.
Inisiatif bertanya kenapa gerangan hingga layar webcam dimatikan segera dikirim lewat Yahoo Messenger (YM). Setelah beberapa saat menunggu, Dev Cute membalas surat kami. “Aku konak, Bang. Dev ngak tahan. Dev own sex play,” tulisnya.
Lantas dengan gamblang ia menceritakan keadaannya hingga mematikan webcam. Menurut Dev, aksi panasnya tersebut didukung oleh salah satu netter lain yang ikut gabung bersamanya. Tanpa menyebutkan siapa yang ikut menontonnya beraksi panas tersebut, Dev mengatakan kalau lelaki lawannya tersebut juga bermain panas dengan membuka seluruh pakaiannya dan mempermainkan “burungnya”.
Menurut Dev hal itulah yang membuat ia terangsang berat dan terpaksa mematikan webcam-nya. Sebab pada saat itu, terang ABG belasan tahun itu, turut membuka pakaian dalamnya dan bermain seks sendiri untuk mencapai kepuasan. “Dev malu kalo dilihat,” ujarnya kembali mengirim ikon Yahoo yang menampakkan wajah memerah.
Setelah semuanya tampak normal, penulis kembali bertanya, apa yang mengasyikkan di balik permainan itu. “Kepuasan!” jawab Dev Cute singkat.
Menurut Dev Cute lagi, kepuasan seperti itu merupakan kepuasan yang tidak mengandung risiko terlalu tinggi. Cukup dengan layar monitor komputer, kepuasan itu bisa didapat. Selain itu, keperawanan pun menurutnya tetap terjaga.
“Daripada bermain langsung, bermain lewat internet lebih aman, Bang. Dev tidak takut kehilangan keperawanan. Jadi kan sama-sama enak. Dev juga dapat pulsa tambahan Ha... ha... ha,” ujarnya genit seraya mengajak penulis untuk ikut bermain. Gila! (bersambung)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar